3. Promosi Pendidikan Tinggi Minim

BANDUNG, (PRLM).-Minimnya promosi pendidikan tinggi Indonesia di negara Timur Tengah, terutama Iran, membuat jumlah mahasiswa asing asal Iran yang belajar di Indonesia sangat minim. Bahkan, sampai saat ini jumlah mahasiswa asing asal Iran yang sedang mengenyam pendidikan di Universitas Indonesia bisa dihitung dengan jari.
"Ini sangat jauh berbeda dengan mahasiswa Iran yang belajar di Malaysia. Di sana ada sekitar tujuh ribu mahasiswa Iran yang sedang menempuh studi. Padahal jika dibandingkan, pendidikan Indonesia tidak kalah dari Malaysia, bahkan bisa dikatakan lebih baik," kata Duta Besar Republik Indonesia untuk Iran, Iwan Wiranataatmadja saat menyampaikan orasi pendidikan di Universitas Pendidikan Indonesia, Jln. Dr. Setiabudhi Bandung, Kamis (26/2).
Menurut Iwan, selama dirinya menjadi duta besar di Iran, dirinya belum mendengar ada perguruan tinggi Indonesia yang mempromosikan pendidikan tinggi di Iran. Padahal, minat masyarakat Iran untuk kuliah di luar negeri sangat besar, mengingat kultur dan budaya Iran yang cenderung mengikat warganya, sehingga mereka memilih kuliah di luar negeri yang memiliki kultur yang tidak kaku.
"Dorongan ini membuat masyarakat Iran banyak yang memilih kuliah di luar dan Indonesia punya potensi untuk menjadi salah satu tujuan. Apalagi mulai 18 Maret nanti akan dibuka penerbangan langsung Teheran-Jakarta. Ini menjadi awal terbukanya berbagai kerja sama, mulai dari perdagangan, pendidikan, dan yang lainnya," ujarnya.
Iwan menambahkan, dengan mulai dibukanya penerbangan langsung ini, pihaknya bersama sejumlah perguruan tinggi Indonesia akan mulai menjajaki berbagai peluang untuk menawarkan pendidikan tinggi Indonesia. Terlebih, masyarakat Iran yang telah memiliki peradaban yang cukup tinggi akan melirik program studi apa pun terutama prodi yang tidak ada di Iran.
Rektor UPI Sunaryo Kartadinata mengatakan, pihaknya belum bisa menentukan program apa yang nantinya akan ditawarkan kepada masyarakat Iran. Namun, pendidikan guru yang menjadi andalan UPI kemungkinan besar akan menjadi salah satu peluang yang akan dijajaki.

Sumber: http://hotnews.pikiran-rakyat.com